Ragam Indonesia News 29 April 2022
Plt Walikota Cinahi Ngatiyana bersama jajaran Dinas Perdagangan, Koperasi, UKM dan Perindustrian (Disdagkoperin) melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) ke pasar-pasar tradisional dan pasar modern di Kota Cimahi, kamis (28/42022). Sidak pertama dilakukan Ngatiyana ke Pasar Atas Baru, mengecek harga kebutuhan pokok jelang menghadapi Hari Raya Idul Fitri 1443 H.
Ngatiyana menyampaikan, katanya ada beberapa bahan pokok yang mengalami kenaikan seperti, telur ayam naik dari harga Rp.24.000 jadi Rp. 27.000 dan untuk beras tidak ada kenaikan harga, tetap stabil.
“Ada kenaikan harga, yang signifikan adalah harga daging sapi yang semula Rp.140.000 naik menjadi Rp.150.000 dan kemungkinan akan naik sampai Rp.160.000, Ayam naik sekitar Rp.4000, biasanya Rp.34.000 sekarang Rp.38.000,” ungkap Ngatiyana.
Untuk harga bumbu-bumbu dapur, lanjut Ngatiyana, kenaikan hanya di cabai rawit dan cabai merah saja. Karena adanya peningkatan dari permintaan pasar untuk menjelang lebaran, tidak seimbang dengan pasokan bahan pokok yang terbatas.
Menurut Ngatiyana, kenaikan tersebut sifatnya hanya sementara saja.
"Kenaikan harga bahan pokok biasanya hanya sehari dua hari, setelah Lebaran harga kembali normal,” ucap Ngatiyana.
Terkait masih adanya pedagang-pedagang yang menggelar lapak dagangannya di luar zona yang telah ditentukan, Ngatiyana menyatakan memberi keringanan di Bulan Ramadhan dengan syarat tidak mengganggu ketertiban.
"Sedangkan di pasar modern Ada kenaikan harga telur dari Rp. 26.500 menjadi Rp. 28.000, sedangkan harga beras tidak mengalami kenaikan,”.
Terkait stok, Ngatiyana menjamin ketersediaan bahan pokok tetap aman di hari lebaran mendatang.
“Stok beras aman, stok minyak aman, hanya gula saja yang mengalami kendala, Insyaallah stoknya ada dan aman dalam satu dua hari akan datang kiriman sehingga stok dipastikan aman,” tandasnya pasti. (Bagdja).
0 Komentar