Eksistensi Olahraga Roundnet kian meningkat seiring di dirikannya berbagai pelatihan dan klub di berbagai wilayah di Indonesia, seperti Bandung, DKI Jakarta, Malang, Sumatera Selatan, Surabaya serta Bali. Dan capaian perkembangannya hanya beberapa bulan saja.
Tidak hanya itu, pada kompetisi pertama dunia Roundnet atau 1st Roundnet World Championship yang bertempat di Park Molenheide, Belgia, Indonesia dipastikan mengirim tim Roundnet.
Di ajang level dunia itu, melalui Persatuan Olahraga Roundnet Seluruh Indonesia (PB PORSI) sebagai organisasi induk olahraga Roundnet akan mengirim sebanyak enam tim terdiri tiga tim putra, dua tim putri, dan satu tim campuran.
Perhelatan olahraga tersebut akan ada dua kompetisi yakni "World Championship" dan “Open Tournament”, dan Indonesia akan ikut
serta dikedua kompetisi tersebut, sesuai dengan undangan yang didapat dari IRF (International Roundnet Federation) sebagai penyelenggara acara kepada PB PORSI.
Menghadapi kejuaraan dunia roundnet yang pertama ini, PB PORSI dari bulan Maret ini, tim bidang Binpres PB PORSI bersiap dengan membuka seleksi (open recruitment) untuk menjaring atlet yang akan diberangkatkan ke Belgia,
Pesertanya akan melalui tahapan-tahapan seleksi yang ketat, hal tersebut bertujuan agar bisa mendapatkan atlet-atlet roundnet terbaik yang mewakili Indonesia.
PB PORSI mengirimkan timnya pada kejuaraan dunia roundnet, selain menancapkan eksistensi roundnet Indonesia dikancah roundnet dunia,sekaligus memantau perkembangan kekuatan negara peserta.
"PB PORSI disini ingin berkompetisi untuk meraih prestasi
sekaligus studi banding dari segi kompetisi olahraga serta pelaksanaan penyelenggaraan acaranya," tulis PB PORSI.
Selain itu, Kedepan PB PORSI mencanangkan selain mencetak prestasi melalui para atletnya, pada 2023 juga bisa menjadi tuan rumah kejuaraan dunia atau turnamen roundnet bertaraf internasional yang berkelanjutan.
Dalam tulisannya PB PORSI dan para atlet roundnet sangat perlu dukungan baik secara moril maupun materil agar bisa merealisasikan hal tersebut diatas.
"Di Belgia nanti kami akan berusaha mencetak prestasi yang membanggakan dan membuatIndonesia bangga, minimal bisa menjadi macan asia dalam olahraga roundnet" Tutupnya. (Yusuf Tazeri)
0 Komentar