Pasar Atas Baru Cimahi Juara 1 Festival Pasar Rakyat Juara Jawa Barat Tahun 2022 dan Siap Menuju Tingkat Nasional

Plt. Sekda Kota Cimahi, Herry Zaeni (Tengah Kanan) didampingi Kadisdagkoperind Kota Cimahi Dadan Darmawan (Tengah Kiri) bersama Para Pengelola dan Pedagang PAB Cimahi, di Ajang Festival Pasar Rakyat Juara Jabar Tahun 2022, di éL Hotel Royale Bandung.

CIMAHI, RIN - Pasar Atas Baru (PAB) Kota Cimahi yang sudah dinobatkan sebagai Pasar Berprestasi Tahun 2022, yang sebelumnya masuk nominasi peringkat ke-9 dari 20 Pasar, sebagai Penilaian Terbaik untuk Pasar Rakyat se Jawa Barat.

Maka, mewujudkan impian Pasar Atas Baru menuju tingkat Nasional, bukanlah menjadi hal yang mustahil.

Terbukti dengan memenangkannya Pasar Atas Baru Kota Cimahi sebagai Juara 1 di Ajang Festival Pasar Rakyat Juara Jawa Barat Tahun 2022, yang digelar di éL Hotel Royale Bandung, Jalan Merdeka No. 2, Braga, Kec. Sumur Bandung, Kota Bandung, pada Jum'at tanggal 18 November 2022 lalu.

Dengan memenangkan hadiah utama berupa Uang Pembinaan sebesar Rp 35 Juta dan TV LED 65 Inc, Pasar Atas Baru Cimahi ini mengalahkan Pasar Depok yang menjadi urutan Kedua dan Pasar Soreang di urutan Ketiga.

Penjabat (Pj) Walikota Cimahi Dikdik Suratno Nugrahawan, S.Si, MM, sangat mengapresiasi atas keberhasilan PAB Cimahi ini, 

"Untuk PAB, ketika dulu pasar ini akan didirikan, memang konsepnya mengarah ke pasar yang seperti kita harapkan saat ini, dan mudah-mudahan penghargaan ini menjadi hal yang dapat kita pertahankan ke depan," ujar Dikdik.

Harapan Dikdik, dengan terpilihnya PAB Cimahi menjadi pasar tradisional terbaik se Jawa Barat, 

"Ini menjadi tantangan agar kita semua lebih baik di dalam mengelola pasar tradisional yang ada di Kota Cimahi ini," terangnya.

Begitupun hal yang sama diungkapkan Plt. Sekretaris Daerah Kota Cimahi, Herry Zaeni, saat dihubungi lewat telepon selulernya (21/11/2022), sangat bangga atas terpilihnya PAB Cimahi sebagai pasar tradisional terbaik se Jawa Barat,

"Itu merupakan hasil kerja keras semua elemen baik dari pedagang, paguyuban maupun pengelola pasar, itulah buahnya," kata Herry.

Selain itu, lanjut Herry, "Memang pasar atas, kemenangannya dari banyaknya inovasi dan kebijakan, jadi Pasar Atas memang sudah layak menjadi Juara," ungkapnya.

PAB, selain pasar tradisional yang menjadi modern, juga kedepannya menurut Herry, pasar atas ini akan menjadi pasar tematik, dimana pasar ini menghimpun para komunitas, baik komunitas kopi, komunitas fashion, komunitas pameran, dan sebagainya. Yang artinya pasar atas ini bukan hanya pasar rakyat, tetapi menjadi pasar tematik.

Herry mengharapkan, kemenangan pasar atas ini harus dipertahankan dan lebih ditingkatkan lagi inovasi-inovasinya untuk menuju tingkat nasional,

"Terutama untuk yang di lantai 3, supaya lebih dikembangkan lagi inovasinya ataupun dari guyubnya para pedagang," harapnya.

Begitu pula dikatakan Kepala UPTD Pasar Atas Kota Cimahi Andri Gunawan, yang biasa disapa Aplen ini, bahwa penilaian lomba pasar itu ada dua aspek,

Kepala UPTD Pasar Atas Kota Cimahi Andri Gunawan

"Pertama; aspek administrasi, berupa perizinan, sertifikat tanah, IMB, dan sebagainya, Kedua; aspek teknis, berupa fasilitas untuk konsumen, fasilitas untuk pedagang, seperti eskalator, smoking area, dan tempat kesehatan," terang Aplen.

Selain itu, dikatakannya, penilaian yang terbesar yakni dari inovasi dan kreativitas dari pengelola dan pedagang,

"Seperti kekompakan pengelola dan pedagang dengan adanya kegiatan Kamis Nyunda, setiap pedagang memakai kebaya dan pangsi, bahasanya pun harus bahasa Sunda, kegiatan senam bareng setiap hari Rabu, dan ada juga latihan angklung" imbuhnya.

Lebih jauh dikatakan Aplen, sebagaimana diberitahukan oleh Presiden, Gubernur, dan Walikota, bahwa kedepan di Tahun 2023, kita akan menghadapi masa resesi,

"Untuk itu, pengelola harus mempersiapkan dari sekarang, salah satunya menyiapkan mental para pedagang dengan kegiatan yang happy, seperti kegiatan karaoke, tenis meja, senam bareng, dan nanti di awal Desember ada lomba mewarnai di zona satu," ulasnya.

Dalam hal pengembangan Pasar Atas Juara, Aplen menjelaskan, semakin kedepan semakin berkembang dengan inovasi-inovasi, seperti kawasan kuliner malam, setelah itu pojok ikan hias, Rooftop yang sekarang lagi proses pembuatan oleh beberapa komunitas. 

"Kita berusaha semaksimal mungkin tidak menggunakan anggaran APBD, disini kita inovasi dengan pihak ketiga, seperti lomba-lomba yang nanti digelar, ada sponsor dari perbankan dan juga dari perusahaan-perusahaan," tandasnya. (Sinta)

Posting Komentar

0 Komentar