CIMAHI, RIN - Kelurahan Melong menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD) dan Pra Musrenbang Tahun 2023 dengan tema 'Pemantapan Stabilitas Perekonomian dan Peningkatan Daya Saing Sumber Daya Manusia', di Aula kantor Kelurahan Melong, Jl. Melong Sakola No. 72, Cimahi Selatan, Kamis (12/1/2023).
Acara tersebut dihadiri oleh Anggota DPRD Kota Cimahi Daerah Pemilihan (Dapil) 3 Kelurahan Melong Cibeureum, yang terdiri dari H. Supiyardi (Fraksi PKS), H. Nabsun (Fraksi Golkar), Agung Yudaswara (Fraksi PDIP) dan Ehan Rochayati (Fraksi NasDem).
Hadir pula dalam acara tersebut Kepala Dinas Arsip Daerah Kota Cimahi yang juga Ketua Bina Wilayah (Binwil) Kelurahan Melong Dani Bastiani, Sekretaris Camat (Sekcam) Cimahi Selatan Cepi Rustiawan, Lurah Melong Dian Rohimat, Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kelurahan Melong H. Bambang Setyono, Perwakilan Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman (DPKP) Kota Cimahi, Perwakilan Bank BJB Kota Cimahi, Perwakilan-perwakilan dari 36 RW Kelurahan Melong, beserta seluruh tamu undangan lainnya.
Mengawali pelaksanaan FGD ini, Ketua LPM Kelurahan Melong H. Bambang Setyono selaku penyelenggara acara kegiatan mengatakan, bahwa FGD yang diikuti 147 peserta ini merupakan salah satu cikal bakal untuk pembangunan tingkat nasional,
"Selain itu, cikal bakalnya pokir juga. Dengan tujuan untuk menampung aspirasi masyarakat terkait usulan-usulan yang berkenaan dengan kebutuhan masyarakat yang akan disampaikan kepada pemerintah," ucap Bambang.
Ia menjelaskan FGD ini dilaksanakan sesuai amanat dari kader perencanaan pembangunan,
"Berawal dari Rembuk warga yang dilaksanakan pada tanggal 18 November sampai dengan 30 November 2022 di tiap-tiap RW dari RW 1 sampai RW 36 Kelurahan Melong," terangnya.
Hal yang sama disampaikan oleh Kepala Dinas Arsip Daerah Kota Cimahi yang juga Ketua Bina Wilayah (Binwil) Kelurahan Melong Dani Bastiani, menurutnya perencanaan FGD ini tidak terlepas daripada kebutuhan masyarakat yang didukung oleh delegasi masyarakat dari masing-masing RW,
"Perencanaan ini tentunya tidak akan berhasil tanpa dukungan dari wilayah masing-masing, dan tanpa dukungan dari anggota DPRD yang merupakan pengawal dan pengusung perencanaan kegiatan program ke depan ini," kata Dani.
"Untuk itu, mari kita sukseskan program kegiatan Pj. Walikota Cimahi yang hari ini sedang diupayakan, supaya kebutuhan masyarakat bisa tercapai," seru Dani.
Sementara, Sekcam Cimahi Selatan Cepi Rustiawan yang hadir sekaligus membuka acara FGD Kelurahan Melong, menyampaikan bahwa kegiatan ini dilaksanakan di beberapa kelurahan di Kecamatan Cimahi Selatan sesuai Pedoman Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional,
"FGD di Cimahi Selatan ini diterapkan dengan konsep kolaborasi. Semua kelurahan dan semua kelembagaan termasuk LPM di 5 Kelurahan, kita menyatu yang berarti disini kita membangun dari kelurahan yang satu dan yang lainnya bisa terintegrasi," ujar Cepi.
Dikatakannya, pembangunan ini harus dilakukan dengan kebersamaan,
"Intinya semua tokoh masyarakat dan seluruh stake holder menjadi satu kesatuan untuk membangun Cimahi dalam kebersamaan sesuai dengan Cimahi Cerdas," tukasnya.
Kemudian Lurah Melong Dian Rohimat menjelaskan, bahwa acara FGD ini akan membahas skala prioritas dari lima bidang yang terdiri dari bidang infrastruktur, pemerintahan, ekonomi, kebudayaan dan sosial,
"Diantaranya di pemerintahan itu, skala prioritasnya adalah pengajuan CCTV mengenai keamanan dan kenyamanan di Kelurahan Melong untuk meminimalisir kerawanan-kerawanan terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan," ujar Dian.
Selain itu pengajuan terkait Drainase untuk meminimalisir banjir Melong, ada pengajuan Septik tank komunal juga,
"Selain dari bidang fisik dan infrastruktur, juga dari bidang sosial mengenai peningkatan insentif untuk kelembagaan RW untuk memenuhi kesejahteraan lembaga yang ada di Kelurahan Melong," jelas Dian.
Pengajuan-pengajuan tersebut, dikatakannya, akan didiskusikan di FGD 2023,
"Hasil dari diskusi ini akan disampaikan pada kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) yang akan digelar pada hari Rabu tanggal 18 Januari 2023, dan akan dibacakan hasil-hasil dari apa yang didiskusikan hari ini, yang selanjutnya mandat tersebut akan dikawal oleh delegasi menuju ke tingkat Kecamatan dan Kota untuk 2024," paparnya.
Hal serupa dikatakan anggota DPRD Kota Cimahi Fraksi PKS H. Supiyardi, bahwa sebagai anggota dewan dirinya siap membantu dan mengawal terkait usulan yang disampaikan masyarakat,
"Sebagai anggota dewan, disini kami memberi dorongan dan motivasi agar dalam FGD ini perlunya keseriusan dan perlunya membangun kebersamaan baik pemerintah maupun masyarakat, bisa bekerjasama dengan baik termasuk dengan perusahaan-perusahaan yang ada di daerah Melong ini," kata Supiyardi.
Ia juga menghimbau agar masyarakat Melong ini sering berkoordinasi dengan pihak kelurahan, supaya terbangun komunikasi yang bagus sehingga tercapai keberhasilan.
Begitupun disampaikan anggota DPRD Kota Cimahi Fraksi Golkar H. Nabsun saat dikonfirmasi usai acara menjelaskan, bahwa dewan sebagai pengawas dan yang membuat anggaran sekaligus menyetujui anggaran, akan mengawal program-program pembangunan yang diajukan oleh masyarakat Melong,
"Mudah-mudahan usulan-usulan dari masyarakat Melong bisa terealisasi, dan saya berharap masyarakat bisa kompak untuk membangun daerahnya masing-masing," tukas Nabsun.
Diterangkannya, APBD Cimahi sekarang ini terjadi sedikit kenaikan daripada sebelumnya sewaktu pandemi covid,
"Meski tidak besar, semoga tahun mendatang terjadi peningkatan dan kenaikan lebih baik lagi," harapnya.
"Yang pasti, kita akan kawal terkait anggaran untuk pembangunan di wilayah Kelurahan Melong ini, tentunya masyarakatpun harus kompak dan bersinergis dengan Kelurahan," tutup Nabsun. (Sinta)
0 Komentar