CIMAHI, RIN - Adanya kesepahaman dalam penentuan arah politik menuju Cimahi yang lebih baik, akhirnya 4 partai politik (Parpol) memutuskan untuk siap berkoalisi, yakni Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Nasional Demokrat (NasDem), Partai Demokrat dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Keempat Parpol tersebut siap berkoalisi dalam persiapan perhelatan Pemilu Kepala Daerah Kota Cimahi 2024 dengan mengadakan pertemuan di salah satu restoran di Cimahi, sekitar pukul 15.30 - 18.30 Wib, Minggu (2/6/2024).
Pertemuan tersebut dihadiri oleh Ketua DPD Partai Golkar Kota Cimahi H. Ali Hasan, Ketua DPD Partai NasDem Kota Cimahi H. Enang Sahri Lukmansyah, Sekjen DPC Partai Demokrat Kota Cimahi Iwan Setiawan, dan Ketua DPC PPP Kota Cimahi H. Agus Solihin.
Ketua DPD Partai NasDem Kota Cimahi H. Enang Sahri Lukmansyah mengungkapkan bahwa keempat Parpol yakni NasDem, Golkar, Demokrat dan PPP bersepakat untuk membangun koalisi dalam pemenangan Pilkada di Kota Cimahi.
"Banyaknya kesepahaman dalam menentukan arah politik untuk perbaikan Cimahi yang jauh lebih baik, kondusif dan tentunya memiliki integritas tinggi dalam pertemuan kami di atas, maka kami sepakat untuk membangun kebersamaan dan kesepahaman ke arah yang lebih jelas," ucap Enang.
Enang menjelaskan, setelah Cimahi jadi Kota 23 tahun lalu, banyak perubahan yang signifikan, dan setiap Kepala Daerah memiliki Prestasi tersendiri, sehingga tentunya kedepan Prestasi ini harus memiliki arah yang lebih baik.
"Cimahi yang kecil ini menjadi Kota Penting, maka dari itu Cimahi harus menjadi Kota yang Campernik, baik dalam infrastruktur seperti adanya ikon-ikon yang menjadikan Cimahi unik yang membuat masyarakat bangga akan Cimahi," terangnya.
Selain itu, lanjut Enang, dalam bidang pendidikan juga harus menjadi modal kuat untuk meningkatkan Kota Jasa, Berbudaya, Santun Berakhlaqul Karimah dan mampu untuk meningkatkan ekonomi kerakyatan dalam mengurangi pengangguran.
Sedangkan terkait Deklarasi Koalisi rencananya akan digelar tanggal 8 Juni 2024.
"Kaitan Deklarasi kami berencana di tanggal 8 Juni 2024, hal itu sambil menunggu, kemungkinan ada partai lain yang akan ikut bergabung bersama kami menuju koalisi besar, dan selanjutnya kita juga akan berkomunikasi dengan PKS dan PAN," jelas Enang kembali.
Dikatakannya, bahwa sebetulnya koalisi 4 partai ini sudah cukup, karena pencapaian kursi sudah mencapai 19 kursi di DPRD Kota Cimahi.
"NasDem 5 kursi, Golkar 7 kursi, Demokrat 6 kursi, dan PPP 1 kursi, total menjadi 19 kursi. Kalau diakumulasikan terhadap suara, totalnya menjadi 140.000 suara, tentu ini modal awal baik bagi kami untuk memenangkan Pilkada Cimahi 2024," ulasnya.
Pihaknya sangat welcome apabila ada dari partai lain yang siap untuk berkoalisi bersama.
"Untuk mensukseskan perhelatan Pilkada Kota Cimahi, pintu sangat terbuka untuk partai lain apabila ingin berkoalisi dengan kami, dan kita berharap juga kepada partai lain untuk bersama-sama memajukan Kota Cimahi ini," tutupnya.
Begitu pula diungkapkan oleh Ketua DPD Partai Golkar Kota Cimahi H. Ali Hasan, menjelaskan bahwa pihaknya siap akan berkoalisi di tanggal 8 Juni 2024 mendatang.
"Terlepas dari semua itu, kami semua masih menunggu instruksi dari DPP Partai Golkar terkait penjaringan Bakal Calon Walikota Cimahi. Di tahap pertama penjaringan ini, dari 2 nama yang diusung Partai Golkar yaitu Dikdik Suratno Nugrahawan dan Ngatiyana, memang Dikdik yang mendapat suara tertinggi dalam survei, tapi kita tetap akan menunggu instruksi dari DPP," jelas Ali Hasan.
Ali Hasan juga masih tetap membuka peluang bagi partai lain yang siap untuk bergabung bersama 4 partai tersebut.
(Sinta)
0 Komentar