Bandung Barat, RIN - Sesuai dengan amanat Musyawarah Besar Rakyat (Mubesra) Bandung Barat 10 Juli 2024 yang lalu, FMMBB kembali melakukan kunjungan silaturahmi kepada partai politik di KBB. Hari Ahad kemarin (21/07/2024) Presidium FMMBB yang dipimpin oleh H. Budi Sudradjat (HBS) mengunjungi DPC PDI-P KBB.
Pada kesempatan kali ini, FMMBB disambut oleh para petinggi PDI-P KBB yang dipimpin langsung oleh Ketua DPC, Hj. Ida Widaningsih,S.IP di Sekretariat DPC PDI-P Jalan Cibatu Desa Mekarsari Kec. Ngamprah.
Kustiwa Kartawiria, Sekretaris Presidium FMMBB mengawali sambutan dengan menyatakan bahwa hadirnya FMMBB merupakan sebuah bentuk tanggung jawab moral masyarakat KBB terhadap fenomena yang terjadi jelang perhelatan Pilkada KBB 2024.
"Kami hadir untuk mewadahi aspirasi masyarakat KBB yang menginginkan agar terjadinya perubahan kepemimpinan daerah di KBB ini menyeluruh, bukan parsial hanya kepentingan sekelompok kecil saja. Artinya, kami menghimbau kepada seluruh partai politik tidak hanya berpikir untuk kemenangan partainya saja, melainkan harus melihat kondisi eksisting KBB saat ini." Ujarnya.
"Dari usia KBB yang sudah 17 tahun ini, hanya sekitar 4 tahun saja yang betul-betul masih berjalan pada jalannya (on the right track), selebihnya kita melihat sendiri 3 orang kepala daerah yang pernah menjabat sebagai Bupati KBB tersandung kasus korupsi. Pembangunan terkesan stagnan, jalan di tempat, sampai-sampai beberapa indikator pencapaian pembangunan KBB berada di bawah kabupaten/kota yang secara PAD dan DAU-nya jauh di bawah KBB." Tambahnya.
Sementara itu, HBS sebagai salah seorang wakil presidium menekankan bahwa sikap FMMBB merupakan bukti kepedulian para elemen masyarakat KBB terhadap keberadaan KBB saat ini.
"Bukannya FMMBB ini bersikap primordial terhadap siapapun yang ingin berkiprah sebagai Bupati KBB, tetapi lebih kepada 'menyadarkan' kita semua terutama parpol di KBB akan pentingnya memprioritaskan potensi kader daerah, yang kami yakin bahwa dari hampir lebih 1,8 juta penduduk KBB masih ada yang mampu untuk menjadi Bupati di KBB dengan tetap berpatokan kepada ruh pemekaran, yakni pelayanan publik yang mudah, murah dan berkualitas sehingga kesejahteraan masyarakat KBB segera terwujud." Kata HBS.
"Niat kami bersih, bahwa gerakan FMMBB adalah gerakan aspirasi masyarakat untuk lebih sejahtera dan maju terutama dari sisi IPM. Pada saat awal pemekaran, IPM KBB ada di angka 72,4%, tetapi ketika pemerintahan KBB berjalan sampai dengan berusia 17 tahun menjadi 69,3%. Ini menjadikan pemikiran kami, kenapa sampai turun angka IPM-nya?" Imbuhnya.
Dalam tanggapannya, Fajar Taufik salah seorang Wakil Ketua DPC PDI-P KBB mengawali sambutannya dengan menjelaskan tahapan politik yang dilakukan oleh partainya.
"Dalam proses Pilkada KBB 2024 ini, DPC PDIP KBB berhasil menjaring 12 bakal calon Bupati dan Wakil Bupati dari berbagai elemen masyarakat. Dengan kondisi PDIP KBB saat ini yang hanya memiliki 5 kursi di DPRD, maka kita butuh berkomunikasi dan berkoalisi dengan partai politik lainnya. Untuk itulah, kehadiran rekan2 FMMBB dapat dijadikan bekal kami dalam rangka menyamakan persepsi dengan rekan2 partai politik lainnya di KBB." Paparnya.
Sedangkan, Hj. Ida Widaningsih, sebagai Ketua DPC PDI-P KBB menegaskan bahwa sebenarnya apa yang menjadi aspirasi masyarakat melalui FMMBB sudah sejalan dengan visi dan misi partai berlambang banteng ini.
"Pada dasarnya kita semua sudah memiliki kesepahaman yang sama, yakni menjalankan amanat UU no 12 tahun 2007 tentang pemekaran wilayah Bandung Barat sebagai Daerah Otonom Baru di Jawa Barat. Kami ingin masyarakat KBB ini sejahtera dengan mendapatkan pelayanan publik yang memadai sesuai kebutuhan masyarakat." Katanya.
"Namun, secara hirarkis dalam kaitan keputusan akhir tentang siapa yang akan diusung oleh PDI-P adalah keputusan DPP. Namun demikian, kami akan menyampaikan aspirasi dan usulan masyarakat KBB melalui FMMBB ini ke DPD dan DPP PDI-P. Semoga segala harapan dan cita-cita kita semua, terutama masyarakat dan para pejuang pemekaran gayung bersambut dengan kiprah kami di PDI-P." Pungkas Ida. (Yusuf)
0 Komentar