Menurut Dosen STIES, H Gunawan dan Gagan Wirahma Layak Berpasangan Di Pilkada KBB, Ini Alasannya


 

Bandung Barat, RIN - Tensi Konstelasi politik Pilkada 2024 Kabupaten Bandung Barat sudah mulai menunjukkan grafik cukup signifikan, realitasnya tokoh maupun kader dari partai mulai berani menyatakan diri sebagai calon bupati maupun calon wakil bupati KBB.


Kemunculannya mulai memanaskan mesin persaingan politik untuk berkonstestasi pada pesta demokrasi lima tahunan tersebut. Output munculnya banyak tokoh pada saat ini diklaim bisa memberi ruang waktu panjang dan keleluasaan bagi masyarakat untuk mengenal sekaligus menilai siapa di antara mereka yang pantas dipilih memimpin KBB ke depannya.


"Saat ini yang meramaikan Pilkada KBB 2024 mulai bermunculan sedangkan dari partai lainnya masih sepi. Belum ada satu pun tokoh dari partai lain, seperti Gerindra dan PDIP yang berani ikut meramaikan bursa Pilkada,” buka KH.DR .Hasan Almurtado .M.Ag ketua yayasan Robitoh Annahdhiyyah.


Sementara menurut, Hasan ada dua sosok berpotensi yang saat ini belum mendeklarasikan sebagai calon bupati karena belum mendapatkan rekomendasi dari salah satu partai pengusung. Figur yang dimaksudkan tersebut ialah, H. Gunawan dan Gagan Wirahma. Hasan memprediksikan munculnya dua politisi ini akan dan telah memberikan ruang leluasa bagi masyarakat untuk mengenal, menilai sekaligus dapat menerimanya sebagai pemimpin KBB ke depan, terlepas dari siapa yang direkom partainya nanti. Munculnya dua tokoh tersebut, lanjut Hasan, dipastikan bakal mewarnai bursa persaingan Pilkada KBB karena masing-masing mempunyai kapasitas yang diatas lebih dari rata-rata.


"Di beberapa media diberitakan terkait dua sosok tersebut secara implisit sudah menunjukkan kesiapannya maju di pilkada. Ini sangat bagus dan juga untuk  kepentingan popularitas, akseptabilitas dan elektabilitas bersangkutan di mata masyarakat,” tambah Hasan. 


Untuk itu, kata dia menyongsong Pilkada Nopember 2024 ini, partai sepatutnya memberikan ruang pemikiran akan perekrutan terhadap kedua sosok tersebut yang dari sudut penilaiannya akan mampu menebar simpati di hati masyarakat. Terkait H Gunawan ditinjau dari beberapa segi diantaranya mengenai kedaerahan merupakan pituin putera KBB kemudian dari latarbelakang adalah polisi aktif yang memang dalam menjalankan tugasnya melindungi dan mengayomi masyarakat dan aspek politiknya sebagaimana ruang lingkup kepolisian dimana ada suatu sistem yang implementasinya simetris dengan birokrasi kepemerintahan daerah, sementara dari segi kepemimpinan sudah tidak diragukan lagi karena sedang bertugas di kepolisian daerah (Polda Jabar) yang didalamnya secara selektifitas disisi orang cendekiawan.


"Oleh karena itu, pandangan saya sosok H.gunawan Balon Bupati Bandung Barat kalau partai jeli dan ingin merubah kondisi pemerintahan Bandung Barat pasti akan mengusungnya," jelasnya.


Lebih lanjut, Hasan menegaskan walaupun berlatar belakang sebagai polisi, H Gunawan adalah seorang pejabat jujur, sekaligus pengusaha yang jujur dan tidak ada orang yang intervensi kepentingan politik individu sehingga moralitas dan elektabilitasnya sudah tidak  di ragukan lagi.


"Secara perspektif, H Gunawan sudah mendapatkan predikat uji kelayakan sebagaimana yang telah disebutkan untuk memimpin kabupaten bandung barat karena jelas keinginannya yakni hendak membangun dan memajukan," tuturnya.


Sementara, Gagan Wirahma jika menyimak fakta di lapangan, imbuh Hasan sudah menunjukkan daya gedor dalam bersosialisasi dengan cara bersosialisasi dan komunikasi politik dengan berbagai eleman, dengan dihadiri puluhan simpatisan dan beberapa fungsionaris.


Sehingga, Gagan mulai melakukan pemasangan baliho di ruang publik,  dan mudah ditemui di sepanjang jalan protokol maupun jalan kawasan kecamatan hingga desa di cihanjuang dan wilayah lainnya.


"Strategi Ini tentunya semakin meningkatkan kepercayaan masyarakat atas ketekad-bulatan Gagan yang mencalonkan diri sebagai bupati KBB melalui pada Pilkada 2024," ungkapnya.


"Gagan wirahma seorang kepala desa tiga periode, sekarangpun masih menjabat dan sekaligus Sekjen APDESI KBB, serta memiliki moralitas dan elektabilitas di atas rata rata," tegasnya.


Kesimpulan dari analisanya, Hasan mendapatkan benang merah dengan menyatakan apabila kedua Balon ini bisa berdampingan, dirinya mempunyai harapan dan optimis kabupaten bandung barat akan mengalami perubahan positif sebagaimana keinginan masyarakat yang mendambakan kesejahteraan dan kemakmuran.


"Saya meyakini akan berubah, karena keduanya asli penduduk Bandung jadi kedua-duanya mewakili untuk masyarakat Bandung. Yang jadi pertanyaannya jeli nggak partai partai melihatnya, maaf ini pun sudut pandang saya," pungkasnya. 


KH.DR .Hasan Almurtado .M.Ag selain sebagai ketua yayasan Robitoh Annahdhiyyah juga praktisi pemerhati politik dan seorang akademisi Dosen di sebuah perguruan tinggi swasta STIES GASANTARA SUKABUMI bertempat tinggal di Parigi lame, Desa ciwaruga, kecamatan parongpong, kabupaten bandung barat. (Asker)

Posting Komentar

0 Komentar